Jumat, 05 Juni 2009

Kalah



Pada suatu saat aku ikut sebuah kompetisi penjualan, hadiah sih lumayan besar.Karena aku pemain baru ,aku coba memenangkannya dengan cara alami. Bekerja sebaik baiknya menjual sebanyak banyaknya. Yah tetap kalah..

Namun saya baru tahu ,banyak dari mereka mendapatkan omzet fiktif dengan menutup sediri target yang dibebankan. Tetu saja tidak jarang minus margin. Memang menang sih, tapi mungkin impas atau bahkan merugi.Bahkan sudah saya temui banyak usaha tutup gara gara ini.

Saya tidak tahu apakah ini tujuan perusahaan mengadakan kompetisi atau memang mengasah kecakapan?

Bagi saya , kalah dalam persaingan ini jauh lebih baik daripada menang tapi segera hancur. Biarlah yang penting saya sudah usaha.

Bagaiamana dengan kekalahan anda?

0 komentar:

Posting Komentar