Mr
Banana mendengarkan cerita Mbak Trust salah satu pengusaha hospitality tentang prilaku “orang kantoran” kepada usaha
jasanya.
“Zaman
sudah berubah, undang undang katany kuat, tapi masih saja ada ya..?”
“
Maksudmu opo , aku gak jelas..?”
“Cash
back dari plafon tariff dibawah tanganlah, potongan diskon lah , billing fiktif
lah , harga dan jumlah disulap lah (mark
up ) ..”.
“Apa
bisa saat ini melakukan itu..?”
“Kalau
ingin survive harus bisa..?”
“
Termasuk kamu…” goda Mr Banana
“SoRRy
ya.., memang bisa survive tapi kalo sampai ketahuan kita bisa hancur integritas dan reputasi yang sudah
aku bangun bertahun tahun.”
“Kok
gitu..?”
“Bukankah
semua bisa dihitung..!Sekarang ini zaman sudah canggih , kesalahan sebiji sawi
pun bisa terdeteksi ,( walaupun
kebenaran dan kebaikan sebiji sawi dimata manusia tidak dihiraukan)
“ Contohnya..?” Tanya Mr Banana
“Contohnya
sederhana omzet bisa dihitung berapa PPN dan PPHnya , kalau terbaca nggak
sinkron bukankah itu persoalan..?”
“Buktinya
sebagain mereka bisa.?.”
“Biarin
cari rezeki halal saja ,aku nggak mau ikut ikutan , nggak punya integrtas,
yakin kok Allah sudah mengatur semuanya..’
“Good..”
Mr Banana memberikan jempolnya
Landasan Sunnah Nabi Muhammad SAW
Dari
Ibnu Umar , Rosulullah bersabda:
“Agama
itu kejujuran “
“Kejujuran
kepada siapa ya Rosulullah ..?”. Tanya para sahabat
“
Kejujuran kepada Allah, kepada
KitabNya, kepada Rosul Nya, kepada para
pemimpin dan kepada semua muslim”. H.R Muslim
Hikmah yang bisa kita dapatkan : Dizaman ini semua
orang menghalalkan segala cara untuk mengeruk keuntungan pribadi , kalau anda
ikut ikutan anda tidak memiliki karakter dan integritas, yang membangun
integritas sebuah brand (pribadi/corporate) tetaplah berpegang teguh dengan
nilai nilai kejujuran , karena dizaman ini pula keburukan sebiji sawipun akan
terbongkar. Kank Hari Santoso , Motivator MSDM d, Ustad Ngocol Komedi Kantoran
dari Surabaya
0 komentar:
Posting Komentar